Proyek Pengaspalan Terkesan Asal Jadi, Dewan Minta Bupati Luwu Timur PT SMS

LUWU TIMUR - Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Luwu Timur dari fraksi Hati Nurani Rakyat (Hanura), Alpian Alwi meminta Bupati Luwu Timur, Budiman Hakim agar memberikan peringatan (Warning) kepada jasa kontruksi PT Star Mitra Sulawesi (SMS).

Hal itu disampaikan Alpian terkait adanya temuan proyek peningkatan jalan di desa Kalatiri dan Batu Putih, kecamatan Burau yang diduga dikerja asal - asalan oleh kontraktor sehingga mengalami kerusakan.

Padahal kata Alpian, Proyek yang menelan anggaran milyaran rupiah itu belum cukup enam bulan masa selesainya dikerjakan atau kontraknya berakhir 30 Desember 2020 lalu.

“Ada beberapa temuan dari proyek ini yang diduga dikerjakan asal - asalan sehingga mengalami kerusakan dan bahkan nyaris ambruk, ” ungkap mantan jurnalis ini kepada awak media, Selasa (19/6/2021).

Oleh karena itu, kata Alpian, Pemerintah Daerah dalam hal ini Bupati Luwu Timur agar memberikan peringatan kepada pihak kontraktor yakni PT SMS agar dalam masa pelaksanaan pekerjaan memperhatikan kualitas pekerjaan.

“Bapak Bupati harus memberikan peringatan atau warning kepada kontraktor pelaksana agar tidak asal kerjakan proyek dengan dalih untung banyak dengan mengabaikan kualitas pekerjaan. Yang rugi masyarakat bila ini terus berlanjut seperti ini, ” ungkapnya.

Sekedar diketahui, proyek peningkatan jalan di desa Kalatiri telah menelan anggaran dengan pagu anggaran Rp1 milyar sementara lanjutan peningkatan jalan di desa Batu Putih dengan pagu anggaran Rp1, 2 milyar. Proyek ini bersumber dari APBD tahun anggaran 2020.